Wednesday 6 May 2015

Puisi : Purnama Yang Mengambang


Purnama yang mengambang,
Penuh tanpa cela,
Sedikit pun pada bulat bentuknya...
Silaunya terang dimata,
Meski teman,
Sudah menjengah dari Timur,
Langit kelam berubah corak,
Dari tadi tampaknya indah,
Kini rupanya,
Sayu meninggalkan malam,
Awan kelabu,
Sungguh kuning ketakutan,
Menganggap nanti,
Tiada sudahnya,
Namun Hari berbisik,
Memujuk lembut pada Langit dan Awan,
"Jangan engkau khuatir,
Setiap hari,
Ada malamnya,
Purnama akan menjelma jua,
Janganlah engkau khuatir,"
Langit tersenyum biru,
Awan memutih gembira,
Purnama malam akan kembali,
Meski Hari diberi...

(Jikalau anda adalah seorang yang luas fikiran, cuba dalami makna puisi tulisan saya ini...Ketahuilah yang saya ingin mencari Kaum Yang Hilang...bukan sekadar tulisan sahaja untuk kali ini)